Saat memasuki ataupun saat meninggalkan area parkir sepeda motor, kita sering cukup repot untuk menyimpan maupun mengeluarkan karcis dan uang parkir. Belum lagi di banyak area parkir harus menunjukkan STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) saat akan keluar dari area parkir tersebut.
Melalui artikel ini, ANE mencoba berbagi pengalaman sebagai solusi masalah di atas agar menjadi mudah dan tidak menyulitkan.
PENJEPIT KARCIS/UANG PARKIR
Kita bisa membuat penjepit karcis dan uang parkir dari barang sederhana, sebagai berikut:
1. Untuk Motor Tangki Besi:
Motor bertangki bensin besi, dapat menggunakan Magnet untuk menjepit karcis/uang. Magnet sebaiknya dibungkus dengan bahan lembut agar tidak merusak cat tangki bensin.
Saya menggunakan Magnet Board (untuk melekatkan kertas di kulkas, dsb), banyak dijual di toko buku / alat tulis. Dibolongi dan dipasangkan tali pengikat.
Saat terpasang di motor..
Saat menjepit Uang dan Karcis Parkir..
2. Motor Berbahan Plastik
Untuk motor yang body nya berbahan plastik, (hampir semua motor jenis bebek/skutik) dapat menggunakan Klip Penjepit kertas, yang bisa diperoleh di toko buku / alat tulis.
Klip penjepit itu kemudian di lem atau double-tape ke body motor yang sudah dibersihkan terlebih dahulu agar melekat dengan baik.
Klip Penjepit Kertas…
Saat terpasang di motor..
Saat Karcis di jepit..
Memilih Dompet STNK
Untuk memudahkan saat memperlihatkan STNK kepada petugas parkir, pilihlah dompet yang membuat STNK mudah terbaca saat dompet dibuka.
Ane memilih dompet yang dilipat tiga, dan pastikan saat dompet dibuka, Nomor Polisi dengan mudah langsung terbaca.
Kita tidak perlu repot membuka dan melepaskan STNK tersebut dari dompet. Namun jangan lupa, kalo turun hujan segera amankan di tempat yang tidak tembus air, kantong/tas/bagasi motor
Nah, sekarang masuk dan keluar area parkir motor akan dirasa tidak merepotkan lagi…
Semoga bermanfaat !
No comments:
Post a Comment